Kmm

Seorang nelayan keramba hilang tenggelam saat hendak mengontrol kerambanya di waduk gajah Mungkur Wonogiri. Kejadian tersebut menimpa Isman Pramono (25) warga Ds. Sendang asri Gumiwang Kec Wuryantoro Kab. Wonogiri.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang/Basarnas Semarang, Budiono, musibah tersebut terjadi pada Senin (5/2/24) siang pukul 11.00 WIB.

"Korban terpeleset saat mengecek kerambanya dan langsung tenggelam karena infonya korban tidak bisa berenang" terang Budiono.

Basarnas Pos SAR Surakarta yang menerima informasi tersebut langsung menerjunkan satu tim SAR yang dilengkapi peralatan SAR air seperti Perahu karet, alat selam serta alat Aqua eye untuk mendeteksi benda yang berada di kedalaman air.

Usaha Tim Pos SAR Surakarta beserta tim SAR gabungan lainnya hingga Selasa (6/2/24) sore ini belum juga membuahkan hasil. Tim mengalami  kesulitan karena jaring keramba yang menghalangi pergerakan tim penyelam.

Tim harus menggeser keramba tersebut karena diduga korban tersangkut dikeramba bagian bawah, namun tak juga menemukan korban. Kedalaman keramba sendiri sekira 12 meter dengan tingkat kekeruhan yang pekat sehingga menyulitkan pandangan penyelam.

"Tim juga harus berjibaku dengan cuaca, karena cuaca di waduk cukup buruk, kadang hujan kadang terang, namun seringnya hujan yang cenderung deras dan disertai petir sehingga cukup berbahaya bagi tim" lanjut Budiono.

Saat ini tim menghentikan pencarian dengan penyelaman karena cuaca buruk dan juga sudah mulai gelap. Namun pencarian malam tetap dilakukan dengan penyisiran di permukaan dengan menggunakan alat penerangan.

"Semoga tim diberikan keselamatan dalam melakukan pencarian malam ini dan semoga juga besok cerah sehingga proses penyelaman bisa dilakukan kembali" pungkasnya.

iconwin

deposit pulsa 5000 tanpa potongan

bonus 100%